Komposisi:
Meloxicam
Sediaan:
– Tiap tablet mengandung Meloxicam 7,5 mg dan 15 mg.
– Tiap 1,5 mL injeksi mengandung Meloxicam 15 mg.
– Tiap supositoria mengandung Meloxicam 15 mg.
Farmakologi:
Meloxicam merupakan obat anti-inflamasi non steroid golongan asam enolat. Ikatan protein plasma 99%. Dimetabolisme menjadi bentuk tidak aktif dan diekskresikan lewat urine dan feses dengan waktu paruh sekitar 20 jam. Total klirens plasma 7-8 mL.menit. Kadar mantap dicapai dalam waktu 3-5 hari.
Indikasi:
Terapi simptomatik jangka pendek untuk osteoarthritis eksaserbasi akut, terapi simptomatik jangka panjang untuk arthritis reumatoid.
Kontraindikasi:
Hipersensitif terhadap Meloxicam, gejala-gejala asma, polip hidung, angio-edema atau urtikaria, ulkus lambung yang aktif, insufisiensi hepar dan ginjal yang berat. Anak-anak dan remaja kurang dari 15 tahun, masa kehamilan dan menyusui, perdarahan gastrointestinal, otak atau sejenisnya.
Dosis:
– Arthritis reumatoid: 15 mg perhari. Tergantung respons terapeutik, dosis dapat dikurangi hingga 7,5 mg perhari.
– Osteoarthritis: 7,5 mg perhari. Bila perlu dosis dapat ditingkatkan hingga 15 mg perhari.
– Pada pasien yang mempunyai risiko peningkatan efek samping: dosis awal mulai 7,5 mg perhari.
Peringatan dan Perhatian:
– Penggunaan hingga 3 tahun dapat meningkatkan risiko efek kardiovaskuler: kejadian trombolitik kardiovaskuler.
– Dapat menyebabkan munculnya hipertensi baru atau memperberat hipertensi yang sudah ada.
– Dapat terjadi retensi cairan, inflamasi dan perdarahan saluran cerna.
Efek Samping:
Dispepsia, mual, muntah, anemia, pruritus dsb
