Komposisi:
Ketoconazole 2%
Bentuk sediaan:
Krim: Boks tube 5 atau 10 g
Farmakologi:
Menghambat sintesis ergosterol yang merupakan komponen vital dalam membran sel jamur sehingga mempengaruhi permeabilitas sel.
Indikasi:
Pengobatan topikal infeksi dermatofit di kulit :
– Tinea korporis, tinea kruris, tinea manus dan tinea pedis yang disebabkan oleh trichophyton rubrum, trichophyton mentagrophyres, Microsporum canis dan Epidermophyton floccosum
– Tinea (pitiriasis) versikolor oleh malasseria furtur
– kandidiasis kutan (termasuk penggunaan luar pada vulvitis)
Dosis:
Oleskan 1 – 2 kali sehari, tergantung beratnya infeksi.
Pengobatan harus diteruskan sedikitnya sampai beberapa hari sejak hilangnya semua gejala. Lama pengobatan biasanya : tinea versikolor 2-3 minggu, tinea korporis 3-4 minggu, tinea pedis 4-6 minggu. Bila tidak ada perbaikan klinik setelah 4 minggu pengobatan, diagnosis harus ditegakkan kembali.
Kontraindikasi:
Hipersensitif terhadap ketoconazole
Peringatan dan Perhatian:
1. Krim ini tidak boleh digunakan untuk mata.
2. Bila terjadi reaksi yang diperkirakan sebagai reaksi sensitivitas atau iritasi, obat harus dihentikan.
3. Hati-hati bila digunakan pada wanita hamil dan menyusui.
4. Keamanan dan efektivitas pada anak masih belum mantap.
Efek Samping:
Iritasi, pruritus, rasa terbakar dan reaksi alergik dapat terjadi selama pengobatan dengan Ketoconazole krim.