Komposisi:
Carboxymethylcellulose polymer 2,3 %, propylene glycol 20%, purified water 77,7%.
Bentuk sediaan:
Aplipak 15 g
Farmakologi:
Carboxymethylcellulose polymer memberikan stabilitas pada gel dan memberi bentuk pada gel dan propylene glycol membantu penetrasi gel dan mencegah terjadinya evaporasi.
Indikasi:
Untuk memberikan hidrasi sehingga menciptakan suasana lembab yang akan memicu proses granulasi dan autolytic debridement pada :
• Partial and full thickness burns
• Ulkus dekubitus
• Ulkus vena
• Ulkus diabetik
• Ulkus tungkai
• Luka kanker
• Luka bakar radiasi
• Luka pasca-operasi
Dosis dan Cara Pemberian:
Aplikasikan gel pada luka setebal ±3-5 mm dan jaga agar nozzle tidak kontak dengan luka. Penggantian tergantung pada kondisi luka dan produksi eksudat :
• Luka dengan jaringan nekrotik atau slough, diangkat setelah 1-3 hari
• Luka sudah bersih dan bergranulasi, diangkat setelah 3 hari
• Luka terinfeksi, diangkat setiap hari disertai dengan pemberian antimikroba sistemik
Kontraindikasi:
–
Peringatan dan Perhatian:
Saat pemberian sebaiknya tidak menempel pada luka. Setelah diaplikasikan, tutup dengan dressing sekunder agar tidak kering.
Efek Samping:
Reaksi kulit seperti kemerahan dan urtikaria.
Interaksi Obat:
Belum pernah dilaporkan